Sunday, February 11, 2007

Hikmah 5 Jari

Berbagai hikmah dan tafsiran yang boleh diandaikan di balik jari anda yang lima. Coba perhatikan perlahan-lahan jari anda. Luruskan ia kedepan dalam keadaan terbuka. Renungkan dalam-dalam. Kewajipan solat lima waktu jangan diabaikan.

Kemudian letakkan jari itu di atas meja, perhatikan. Mulai dari jari kelingking yang kecil dan kerdil, seperti manusia dan apa saja akan bermula dari kecil kemudian besar dan terus membesar. Itulah fitrah insan dan alam seluruhnya. Apa saja yang dilakukan mesti dimulai dari kecil. Kegagalan mendidik di usia ini akan memberi kesan yang besar pada masa depan.

Naikkan ke-jari kedua, jari manis namanya. Begitu juga dengan usia remaja. Manisnya seperti jari yang comel mulus ini. Apalagi kiranya disarungkan dengan sebuah cincin bertatahkan berlian, bangga tak terkira.. Awas!! Di usia ini sentiasa dibelenggu dengan pelbagai cobaan dan rintangan. Hanya iman dan taqwa menunjukkan jalan kebenaran. Pada usia ini, anda sudah baligh dan mukalaf. Pastinya sudah dipertanggungjawabkan segala amalan di hadapan Rabbul Jalil. Bersediakah anda??

Nah... naik ke-jari ketiga. Jari yang paling tinggi, jari hantu namanya. Zaman remaja ditinggalkan. Di peringkat umur 30-an ini seorang itu telah mempunyai status dan identiti dengan ekonomi yang kukuh serta kerja yang teguh. Namun, anda mesti berhati-hati karena di kala ini banyak "hantu-hantu pengacau" yang datang menggoda. Hantu hasad dengki, hantu ego, hantu tamak, hantu iri hati dan seribu macam hantu lagi. Kalau gagal menjaga emosi lantas terus masuk ke perangkap nafsu dan syaitan. Justeru itu, amal ibadat mesti dilipatgandakan.

Kita beralih pada jari telunjuk. Jari inilah yang mengungkap satu dan esanya Allah SWT ketika solat. Genggamkan kesemua jari dan keluarkan jari ini. Gagahnya ia sebagai penunjuk arah, menjadi contoh dan tauladan. Manusia yang berada di tahap usia ini, hendaklah tampil sebagai model kepada generasi baru dan pembimbing yang kaya dengan ide berlian dan fikiran yang hebat.

Terakhir, ibu jari. Besar dan pendek tetapi menunjukkan kematangan dan kehebatan yang membanggakan. Tugasnya membenarkan sesuatu dan mentafsirkan pelbagai perkara. seperti kata orang Jawa "cap jempol" atau cap jari. Kalau dia ada, semua urusan berjalan lancar. Buat generasi muda, rujuk dahulu kepada orang tua atau yang berpengalaman. Sekiranya petunjuk mereka anda patuhi, niscaya anda boleh berkata "good" atau "yes" sambil menggengam semua jari dan angkat ibu jari ke atas itulah rahasia kejayaan anda.

Akhirul kalam, coba lihat sekali lagi jari anda yang kelima-limanya itu. Renungkan dan fikirkan dalam-dalam. Dimanakah anda sekarang???

Air mata Mutiara

Pada suatu hari seekor anak kerang di dasar laut mengadu dan mengeluh pada ibunya sebab sebutir pasir tajam memasuki tubuhnya yang merah dan lembek.”Anakku,”kata ibu sambil bercucuran air mata ,”Tuhan tidak memberikan pada kita,bangsa kerang, sebuah tangan pun, sehingga Ibu tak bias menolongmu”.”Si ibu terdiam,sejenak” Aku tahu bahwa itu sakit anakku,Tetapi terimalah itu sebagai takdir alam.Kuatkan hatimu.Jangan terlalau lincah lagi.Kerahkan semangatmu melawan rasa ngilu dan nyeri yang menggigit.Balutlah pasir itu dengan getah perutmu.Hanya itu yang bias kau perbuat,kata ibunya denan sendu da lembut.

Anak kerang pun melakukan nasihat bundanya.Ada hasilnya,tetepi rasa sakit terkadang masih terasa.Kadang di tengah kesakitanya,ia meragukan nasihat ibunya.Dengan air amta ia bertahan,bertahun tahun lamanya. Tetapi tanpa disadariny sebutir mutiara mulai terbentk dalam dagingnya. Makin lama makin halus.Rasa sakit pun makin berkurang,Dan semakin lama mutiaranya semakin besar.rasa sakit menjadi terasa lebih wajar.

Akhirnya sesudah sekian tahun,sebutir mutiara besar,utuh mengkilap,dan berharga mahal pun terbentuk denan sempurna.Penderitaanya berubah menjadi mutiara;air matanya berubah menjadi sangat berharaga.Dirinya kini,sebagai hasil derita bertahun-tahun,lebih berharga dari pada sejuta kerang lain yang hanya disantap orang sebagai kerang rebus di pinggir jalan.

Cerita di atas adalah sebuah paradigma yang menjelaskan bahwa penderitaan adalah lorong transcendental untuk menjadikan “kerang biasa” menjadi “kerang luar biasa”.

Karena itu dapat dipertegas bahwa kekecewaan dan penderitaan dapat mengubah “orang biasa ” menjadi “Orang luar biasa”.

Banyak orang yang mundur saat berada di lorong transcendental tersebut,karena mereka tidak tahan dengan cobaan yang mereka alami.Ada dua pilihan sebenarnya yang bias mereka masuki: menjadi ‘kerang biasa’ yang disantap orang atau menjadi”kerang yang menghasilkan mutiara”.Sayang lebih banyak orang yang mengambil pilihan pertama,sehingga tidak mengherankan bila jumlah orang yang “sukes” lebih sedikit dari orang yang "biasa biasa saja”.

Mungkin saat ini kita sedang mengalami penolakan,kekecewaan,patah hati, atau terluka karena orang-orang di sekitar kamu cobalah utk tetap tersenyum dan tetap berjalan di lorong tersebut, dan sambil katakana di dalam hatimu…….”Airmataku diperhitungkan Tuhan dan penderitaanku ini akan mengubah diriku menjadi mutiara”.Semoga…….Amiii………………………nn!!!!

Slank: Dari Mabuk ke Dakwah



Rambut gondrong awut-awutan. Badan kerempeng dibungkus pakaian ketat. Anting-anting sengaja di kenakan ditelinga sehingga kelihatan mencolok. Mata senantiasa kelihatan merah bak habis tidur. Gaya bicara sekenanya, melengkapi cap sebagai kelompok pemuda pemabuk.

Itulah gambaran kelompok band Slank, 18 tahun yang lalu. Beranggotakan anak-anak muda yang mengaku mendambakan kebebasan mereka sepakat membentuk kelompok musik pada tanggal 26 Desember 1983. Markasnya yang terletak di jalan Potlot III nomor 14, Pancoran, Jakarta mereka namakan sebagai Pulau Biru.
Mereka mempercayai jenis musik rock sebagai musik yang jujur. Itu sebabnya Slank sering memainkannya saat pentas di atas panggung. Namun, setelah tujuh tahun malang melintang dengan musik rock, tahn 1990 Slank merilis album bertajuk 'Suit Suit He He (Gadis Sexy)'.

Lagu yang liriknya tampak sekenanya ini ternyata mampu menyedot perhatian publik, terutama anak-anak muda. Tak hanya lirik, cara kelompok ini membawakan lagu juga tampak seenaknya saja. Namun, justru album ini yang mampu memberi warna Slank. Kelompok ini menyajikan warna musik yang banyak disebut sebagai musik slengekan.

Warna musik slengekan yang lekat dengan mabuk-mabukan sempat menjadi cap Slank. Meski demikian, Slank justru memiliki penggemar yang cukup banyak. Penggemar inilah yang kini dikenal sebagai Slankers. Umumnya anak-anak muda yang menamakan diri Slankers ini begitu membanggakan Slank.

''Pernah saat pentas penonton kelihatan akan ribut. Begitu kita ajak mengucapkan Pisss, mereka langsung mengikuti dan tak jadi ribut,'' ujar Bimbim. Ada pula cerita tentang angkot yang selamat tak dirusak oleh anak sekolah yang sedang berantem gara-gara di kaca depan angkot itu terpampang logo Slank.

Mabuk-mabukan tak hanya pernah menjadi cap Slank. Bahkan pernah nyaris menenggelamkan kelompok ini. Sejumlah personilnya terjerat narkoba. Untung ada Bunda Ifet. Ibu kandung Bimbim inilah yang turun tangan membibing, menyadarkan sekaligus mendorong anak-anak Slank menghindari narkoba dan melanjutkan bermusik.

Jeratan narkoba berhasil ditinggalkan. Slank bisa diselamatkan, bahkan tetap terus berkarya. Ada kesalahan yang tak ingin ulangi. Mereka lebih menjadikan kesalahan masa lalu sebagai pelajaran. Mabuk-mabukan dan narkoba yang dulu pernah menjadi kebanggaan, kini dinilai sebagai hal yang kampungan.

Slank memang berubah. Perubahan bisa ditelusuri pada album-albumnya. Seperti 'Kampungan' (1991), 'Piss' (1993), 'Generasi Biru' (1994), 'Minoritas' (1995), 'Lagi Sedih' (1996), 'Tujuh' (1997), 'Mata Hati Reformasi' (1998), '999+09' (1999), dan 'Virus' (2001). Tak hanya dalam album di pentas pun mereka juga ingin melakukan perubahan. ''Kami ingin setiap pentas didahului dengan dakwah,'' ujar Kaka.

Formasi Slank saat ini terdiri Akhadi Wira Satriadji (Kaka)-vokalis, Bimo Setiawan (Bimbim)-drum, Ivanka (Ivan)-bass, Abdee Negara (Abdee)-Gitar dan Ridho Hafiedz (Ridho)-gitar. Formasi ini adalah yang ke-14 setelah beberapa kali mengalami pergantian. Kepada wartawan Republika Bowo Leksono mereka bertutur tentang liku-liku tentang Slank. Berikut petikannya:

Anda tampak semakin alim, seperti tampil di Masjid Istiqlal dengan AA Gym?
Bimbim:
Sebenarnya kami datang ke Istiqlal janjian wawancara dengan Aa Gym untuk mengisi 'koran-koranan' Slank. Kami pikir habis acara mau ngobrol di belakang mimbar. Ketika acara belum selesai, kami malah diajak ke atas mimbar.

Menurutku, mimbar itu ya sakral dan jarang sekali kiai yang mengajak ke atas mimbar. Aa Gym sudah menghapus semua image kiai. Kalau selama ini kiai dianggap orang seperti raja. Tapi sebenarnya ya sama-sama manusia.

Slank menjadi santri Aa Gym?
Kaka:
Selain wawancara ekslusif dengan AA Gym, kami juga banyak belajar dengan dia. Ada masukan baru bagi kami. Ini yang kita tunggu-tunggu, Islam dengan segala ragam kegiatan. Dengan Islam, Aa Gym bisa bisnis, berkesenian, membuka lebar pikiran orang dan macam-macam kegiatan yang bermanfaat.
Bimbim:
Dari obrolan dengan Aa Gym, kami menganggap bahwa kaum muslim itu tidak semuanya bodoh. Selama ini banyak anggapan dan image yang mengatakan kalau orang muslim itu tradisional dan kampungan, itu yang kadang-kadang kami pikirkan. Tapi saat kami masuk justru muslim modern dan intelektual muslim ada di sana.

Slank membuat koran?
Bimbim:
Koran ini lebih pada koran budaya. Tidak berisi Slank atau musik saja. Pemikiran atau ide yang selama ini tidak bisa tertampung dalam lagu bisa disalurkan lewat koran ini.
Koran ini terbit setiap satu bulan sekali. Sampai sekarang sudah menerbitkan tiga edisi dan akan dibuat edisi keempat. Pada edisi perdana, saat Slank ulang tahun dan dicetak sebanyak 150 ribu eksemplar untuk dibagikan gratis dan bonus kaset Slank.
Edisi kedua dimulai bulan Mei lalu. Setiap edisinya dicetak 17 ribu eksemplar dan dijual seharga Rp 4.900.

Kenapa harus Slank sendiri yang mewawancarai tokoh?
Bimbim:
Memang ada tim yang menangani masalah editor dan lainnya. Tapi untuk wawancara khusus Slank yang mewawancarai. Setiap pekan Slank mendatangi tokoh seperti AA Gym, Cak Nur dan Munir Kontras.
Mereka orang yang sangat asyik dan enak diajak diskusi. Di samping bagi kami sendiri untuk membuka wawasan. Bahkan ada beberapa tokoh yang meminta diwawancarai.

Bagaimana dengan latar belakang pendidikan personil Slank?
Bimbim:
Kami memang bukan anak-anak berpendidikan dalam arti tidak mengenyam sekolah yang tinggi. Tapi kami selalu belajar dari pengalaman. Dari situ, banyak lagu Slank yang penuh pesan tapi bukan menggurui. Pesan moral yang disampaikan dalam bahasa sederhana dan bahasa anak muda itulah kekuatan Slank.

Saat awal bermain musik, personil Slank sempat tak disetujui orang tua?
Bimbim:
Memang saat awal berkarier musik, kami masih belum diakui. Dulu gue sendiri saat masih SMP sering kabur untuk manggung dan main musik. Orang tua sama sekali tidak membolehkan sekolah anaknya berantakan. Tapi kita memberi pengertian kepada orang tua sehingga mereka percaya. Akhirnya orang tua memberi restu. Kalau tidak, kami tidak akan sukses.

Apa filosofi logo Slank yang membentuk gambar kupu-kupu?
Kaka:
Kupu-kupu itu selalu hinggap di tempat yang indah dan wangi. Kita tidak pernah lihat kupu-kupu hinggap di WC, tapi di tempat yang indah seperti bunga.
Bimbim:
Kupu-kupu itu kan berasal dari kepompong, berubah jadi ulat dan kemudian menjadi kupu-kupu. Ia akan terbang bebas. Walaupun terbang tinggi, hinggapnya tetap di tempat yang indah. Berbeda dengan lalat yang selalu mencari tempat jorok.

Sejak kapan Slank memakai filosofi kupu-kupu?
Bimbim:
Sudah sejak pertama, yaitu tahun 1989.

Apa arti 'Generasi Biru' yang di teriakkan Slank?
Bimbim:
Artinya ya, generasi yang baru. Kami dulu ngomong di tahun 1991, kalau generasi kita nanti, sepuluh tahun mendatang, akan berpikiran luas seluas laut dan langit yang biru. Bebas dan tidak direkayasa.

Lalu apa pula sebenarnya arti kata PISS?
Kaka:
Awalnya tahun 1993. Kami sudah merasakan perdamaian kok semakin dilecehkan. Hak asasi manusia sudah diinjak-injak.
Bimbim:
PISS itu kan sebenarnya artinya kencing. Kalau perdamaian itu peace, biar mudah kita plesetin aja. Tapi filosofinya ya perdamaian itu hanya dikencingin, hanya sebagai simbol.

Siapa saja yang berperan dalam kesuksesan Slank?
Bimbim:
Banyak. Fans, lingkungan dan terutama Bunda (Bunda Iffet) yang selama ini membimbing kita dan memberi semangat untuk terus berkarya.
Sebetulnya Slank itu simbol perlawanan terhadap feodalisme dan orang tua yang masih mengatur anak terlalu berlebihan. Anak yang keinginannya musik, tapi dipaksa orang tua menjadi dokter dan sebagainya. Kondisi seperti ini juga mempengaruhi lirik lagu-lagu Slank. Orang-orang yang terpinggirkan di lingkungannya, karena kami juga orang yang terpinggirkan.

Lirik lagu Slank mulai berubah ya?
Bimbim:
Itu karena umur saja. Kita mungkin sudah lebih dewasa. Tapi emosi dan tema pemberontakan masih tetap ada.
Abdee:
Pengaruh perubahan lirik yang paling terasa karena adanya perubahan di masyarakat. Dulu kita masih mengalami kebebasan anak yang banyak di kekang orang tua. Kalau sekarang Slank teriak tentang kondisi sosial seperti korban banjir atau tragedi di Ambon karena keadaan sekarang memang seperti itu.
Kaka:
Bedanya juga saat kita masih ngedrugs dengan sekarang. Lagu-lagu Slank di awal lebih back to basic dan digarap secara normal saja. Kalau sekarang lebih bertanggung jawab. Dulu karena kita dikekang akhirnya berbicara tentang pemberontakan dan kebebasan tanpa berpikir apa-apa. Karena sekarang jaman sudah bebas kita akhirnya berfikir untuk mempertanggungjawabkan lagu-lagu kita.

Benar Slank menginginkan ada dakwah di awal pertunjukkan?
Kaka:
Memang, kami kepengin saat pentas ada ceramah agama. Selama ini yang menjadi pembuka pentas Slank selalu band, kalau tidak ya dance atau sulap. Kami ingin ada yang lain dalam pentas Slank, ya dakwah itu.

*****

Mungkin karena setiap konser Slank selalu terjadi keributan, sehingga sempat dilarang pentas di Jakarta?
Bimbim:
Kebrutalan itu sebenarnya tergantung di atas panggung. Kalau kita di atas panggung sengaja memprovokasi massa untuk brutal ya mereka akan brutal. Tapi kita kan punya misi perdamaian. Kita selalu menganjurkan agar selalu punya rasa cinta dan kasih sayang di antara manusia.

Tapi Slank kan memiliki fans fanatik?
Kaka:
Kalau yang fanatik menurut gua justru tidak terlalu ambil pusing. Justru karena fanatik, mereka ngerti banget apa yang kita inginkan yaitu perdamaian. Tapi kalau fans yang setengah-setengah dan hanya ikut-ikutan, tidak tahu Slank secara mendalam hanya tahu luarnya saja, itu yang berbahaya. Oknum seperti itu yang membuat bad name Slank.
Ivan:
Kalau yang fanatik bisa sehati dengan kami. Apa yang kami rasakan dan kami inginkan, mereka juga sama, demikian sebaliknya.

Apa yang dilakukan Slank terhadap para Slankers?
Bimbim:
Kami sebenarnya tidak muluk-muluk. Selama ini kami hidup santai dan damai. Kami selalu menanamkan rasa nasionalisme untuk menjadi pegangan bagi mereka. Bukan Slankers kalau tidak punya rasa nasionalisme. Itu sudah pasti.
Ivan:
Rasa kepekaan sosial yang tinggi, itu sudah kami tekankan dari awal. Kemudian open mind atau berani bicara dan membangkitkan kepercayaan.
Kaka:
Kita ini budayanya kan nurut dan selalu meniru. Karena itu sebagai pemuda harus berani melakukan perubahan yang positif.

Apa sih yang dilakukan Slankers ke markas Slank?
Kaka:
Macam-macam, ada yang curhat dan mengekspresikan perasaan. Mereka datang dengan atribut masing-masing, itu satu wujud ekspresi. Itu berarti ketika di rumah mereka kurang bebas berekspresi dan kurang bisa diterima oleh lingkungan keluarga. Sementara di sini, mereka bisa bebas seperti kupu-kupu yang terbang.

Musik rock itu identik dan dekat dengan drugs?
Bimbim:
Sebenarnya musik rock itu kan berasal dari jiwa yang jujur. Sementara drugs itu ada di mana-mana dan dekat dengan siapa saja. Tapi karena mereka tertutup, tidak jujur dan menyembunyikan fakta, jadi ya tidak terlihat. Tapi kalau kita, pengalaman apapun-baik dan buruk- kita ceritakan dan dibikin lagu.

Setelah terbebas dari Narkoba, apa pengaruhnya bagi Slankers?

Bimbim:
Gue rasa bukan hanya bagi Slankers saja tapi polisi dan pemerintah sudah mulai sadar memberantas Narkoba. Jaman dulu mana ada BNN (Badan Narkotika Nasional). Banyak juga artis yang ditangkap karena ini. Slank dan Slankers tentu mendukung apa yang dilakukan aparat.
Banyak orang yang terkena pengaruh drugs kemudian datang kemari. Mereka menanyakan bagaimana caranya untuk berhenti. Kadang juga dibawa langsung oleh orang tuanya. Berasa banget bagi kami.
Dulu orang mabuk pasti merasa bangga. Sekarang kita ubah trend-nya kalau mabuk itu kampungan dan mereka datang ke sini malu kalau masih mabuk.
Kaka:
Dulu kami sering dimusuhi para orang tua, terutama yang mempunyai anak perempuan. Memang di sini dulu sering anak-anak saling tukar cimeng dan mabuk bersama. Tapi sekarang tidak ada. Walaupun ada yang habis mabuk, datang ke sini berusaha untuk disadar-sadarin.

Apa yang Slank paparkan saat berbicara di berbagai forum tentang narkoba?
Kaka:
Intinya berbagi pengalaman. Kita bukan dokter yang mempunyai teori-teori kedokteran. Kita cuma orang biasa yang mau berbagi cerita dan pengalaman.
Bimbim:
Dulu orang tua merasa malu dan menganggap aib mempunyai anak yang terlibat narkoba. Sekarang kita mencoba untuk memberitahu bahwa itu bukan aib tapi accident. Dan mari kita sama-sama memperbaikinya. Akhirnya, kita yang dulu setiap bertemu dengan orang tua selalu berontak, sekarang sama-sama dalam menyelesaikan permasalahan anak. Hidup itu kan intinya mencari damai, kalau punya uang banyak kalau tidak damai buat apa.

Berapa jumlah fans Slank?
Bimbim:
Di atas 10 persen rakyat Indonesia.

Apa dasarnya?
Bimbim:
Dari pergaulan saja. Kemanapun kami berpijak, di antara 10 orang ada satu atau dua yang kenal dan menggemari kami.
Abdee:
Jumlah penduduk Indonesia saja lebih dari 200 juta, itu yang ketahuan. Kasetnya Slank yang laku dipasaran lebih dari satu juta kopi. Itu kaset yang asli. Belum lagi yang dibajak, itu jumlahnya bisa mencapai sepuluh kali lipat. Berarti sekitar 10 juta kopi bajakan kaset Slank.
Ivan:
Sejak krisis ekonomi melanda kita, para penggemar lagu-lagu Slank biasanya membeli satu kaset untuk didengarkan beberapa orang secara bersama-sama.

Slank rela karyanya dibajak?/B>
Bimbim:
Jelas tidak rela. Tindakan pembajakan itu kan mematikan kreatifitas seniman.

Bagaimana Slank mengantisipasi pembajakan?
Kaka:
Sudah dari album keenam, kami selalu memberikan bonus kepada mereka yang membeli kaset Slank. Ini untuk menyiasati agar orang bisa membedakan kaset asli dengan bajakan.
Bimbim:
Dulu, para pembajak berusaha membuat bajakan yang semirip mungkin untuk menipu konsumen. Semenjak kita menyiasati itu, para pembajak tidak bisa lagi menipu konsumen. Tapi akhirnya pembajakan bukan malah hilang tapi teleg-telegan (terang-terangan-red).

Slankers...


Slank menurut saya merupakan salah satu simbol buat kebebasan anak-anak muda.. simbol buat perdamaian generasi muda di Indonesia.. mereka mampu membawa massanya lebih mencintai perdamaian lewan lirik-lirik dari lagu-lagu mereka.. Saya suka sama Slank dari lirik-liriknya yang menggunakan kata-kata sederhana, kata-kata yang biasa kita pake sehari-hari.. ini merupakan kelebihan dari Slank.. dengan liriknya yang seperti itu jadi kita lebih cepat memahami apa yang ingin mereka sampaikan melalui lagunya.. Mengenai kehidupan sehari-harinya.. menurut saya mereka juga lebih baik dari masa yang dulu.. sekarang mereka lebih relijius.. mereka nggak segan-segan mengunjungi tempat yang selama ini mungkin tidak terpikir oleh kita akan mereka kunjungi.. hebat..!! Mereka juga udah mulai meninggalkan kebiasaan buruk mereka mengkonsumsi narkoba.. sekali lagi hebat..!! Mudah-mudahan apa yang mereka lakukan dapat mempengaruhi massanya, para Slankers, yang sebagian besar merupakan generasi-generasi muda.. Oh iya.. mungkin nggak ya Slank reuni dengan personel-personelnya yang dulu..??? Asyik tuh kalo bisa... pada setuju nggak..??

salam Peace and Love buat para slankers di bumi persada

Mutiara Cinta

Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendo'akannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Tuhan memberikan kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar
dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita ?
Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah Cinta ...

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba.
Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi,
jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan.
Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai,
walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan
keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia
lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya.
Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah
sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterimakasih atas karunia tersebut.

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh,
penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat dan kemarahan menjadi rahmat.

Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah
mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.

Seandainya kamu ingin mencintai atau memiliki hati seorang gadis,
ibaratkanlah seperti menyunting sekuntum mawar merah.
Kadangkala kamu mencium harum mawar tersebut, tetapi kadangkala kamu terasa bisa duri mawar itu menusuk jari.

Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu,
hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.

Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya.
Pada saat itu, tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi.

Cintailah seseorang itu atas dasar siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya.
Kisah silam tidak perlu diungkit lagi, kiranya kamu benar-benar mencintainya setulus hati.

Hati-hati dengan cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit,
orang gemuk menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin,
raja menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta PALSU.

Kemungkinan apa yang kamu sayangi atau cintai tersimpan keburukan didalamnya dan kemungkinan
apa yang kamu benci tersimpan kebaikan didalamnya.

Cinta kepada harta artinya bakhil, cinta kepada perempuan artinya alam, cinta kepada diri artinya bijaksana,
cinta kepada mati artinya hidup dan cinta kepada Tuhan artinya Takwa.

Lemparkan seorang yang bahagia dalam bercinta kedalam laut, pasti ia akan membawa seekor ikan.
Lemparkan pula seorang yang gagal dalam bercinta ke dalam gudang roti, pasti ia akan mati kelaparan.

Seandainya kamu dapat berbicara dalam semua bahasa manusia dan alam, tetapi tidak mempunyai
perasaan cinta dan kasih, dirimu tak ubah seperti gong yang bergaung atau sekedar canang yang gemericing.

Cinta adalah keabadian ... dan kenangan adalah hal terindah yang pernah dimiliki.

Siapapun pandai menghayati cinta, tapi tak seorangpun pandai menilai cinta karena cinta bukanlah suatu
objek yang bisa dilihat oleh kasat mata, sebaliknya cinta hanya dapat dirasakan melalui hati dan perasaan.

Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan
meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dahsyatnya cinta.

Cinta sebenarnya adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri dan tidak merubahnya menjadi
gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan didalam dirinya.

Kamu tidak akan pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. Namun apabila sampai saatnya itu,
raihlah dengan kedua tanganmu dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya.

Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut kemulut tetapi cinta adalah
anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.

Bercinta memang mudah, untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai
itulah yang sukar diperoleh.

Jika saja kehadiran cinta sekedar untuk mengecewakan, lebih baik cinta itu tak pernah hadir.

Sebuah Muhasabah Diri

Tuhanku,
Aku hanyalah sebutir pasir di gurun-MU yang luas
Aku hanyalah setetes embun di lautanMU yang meluap hingga ke seluruh samudra
Aku hanya sepotong rumput di padangMU yang memenuhi bumi
Aku hanya sebutir kerikil di gunung MU yang menjulang menyapa langit
Aku hanya seonggok bintang kecil yang reduo di samudra langit Mu yang tanpa batas

Tuhanku
Hamba yang hina ini menyadari tiada artinya diri ini di hadapanMU
Tiada Engkau sedikitpun memerlukan akan tetapi …
hamba terus menggantungkan segunung harapan pada MU

Tuhanku…………..baktiku tiada arti, ibadahku hanya sepercik air
Bagaimana mungkin sepercik air itu dapat memadamkan api neraka MU
Betapa sadar diri begitu hina dihadapanMU
Jangan jadikan hamba hina dihadapan makhlukMU
Diri yang tangannya banyak maksiat ini,
Mulut yang banyak maksiat ini,
Mata yang banyak maksiat ini…
Hati yang telah terkotori oleh noda ini…memiliki keninginana setinggi langit
Mungkinkah hamba yang hina ini menatap wajahMu yang mulia???

Tuhan…Kami semua fakir di hadapan MU tapi juga kikir dalam mengabdi kepada MU
Semua makhlukMU meminta kepada MU dan pintaku….
Ampunilah aku dan sudara-saudaraku yang telah memberi arti dalam hidupku
Sukseskanlah mereka mudahkanlah urusannya

Mungkin tanpa kami sadari , kamu pernah melanggar aturanMU
Melanggar aturtan qiyadah kami,bahkan terlena dan tak mau tahu akan amanah
Yang telah Tuhan percayakan kepada kami…Ampunilah kami

Pertemukan kami dalam syurga MU dalam bingkai kecintaan kepadaMU
Tuhanku….Siangku tak selalu dalam iman yang teguh
Malamku tak senantiasa dibasahi airmata taubat,
Pagiku tak selalu terhias oleh dzikir pada MU
Begitulah si lemah ini dalam upayanya yang sedikit
Janganlah kau cabut nyawaku dalam keadaan lupa pada Mu
Atau….dalam maksiat kepadaMU “Ya Tuhanku Tutuplah untuk kamu dengan sebaik-baiknya penutupan !!”

Dari saudara untuk saudara “Perbaiki diri Serulah Orang Lain”

Untukmu Ibu...

Duhai Allah...
sungguh aku ingin sekali melihat Ibuku tersenyum dan tertawa bahagia, karena diriku...
sekali saja...

karena...
Saat ia telah mengandungku...ia menangis...
Saat ia kesakitan melahirkanku...ia menangis...
Saat ia lega aku lahir ke dunia...ia menangis...
Saat aku bisa bicara, berjalan, dan mulai nakal...
ia menangis...

Saat ia aku mulai sekolah dan jatuh dari sepeda...
ia menangis...

Saat aku remaja dan mulai membantah perintahnya...
ia menangis...

Saat aku kuliah ke luar kota...ia menangis...
Saat aku nanti diwisuda dan bekerja...ia menangis...
Saat aku nanti menikah dan punya anak...ia menangis...
Jika Allah "menjemputku" terlebih dahulu...
ia menangis...

Saat apa pun dalam kehidupanku...
ibuku selalu menangis...

Duhai ibu...
dengan cara apa aku bisa mendapatkan senyumanmu yang lebih indah dari senyum bidadari surga...?

sebuah renungan

Dan apa bila segala hal seperti menentang Anda, seperti menghalangi Anda, seperti memberatkan diri Anda, seperti membebani Anda, ingatlah bahwa Anda telah diberikan kekuatan yang sangat luar biasa oleh Allah, di mana saat ini semua tinggal terserah Anda mau memanfaatkannya atau tidak. Jika mau maka kekuatan yang Anda miliki insya Allah cukup.